Berita UtamaNews

Kunjungan Wisata Anjlok Hingga 50 Persen, Akibat Ganjil Genap Di Kota Bogor

Ketua PHRI Kota Bogor, Yuno Abeta : Kami Meminta Pemkot Bogor untuk Mengevaluasi Terkait kebijakan Ganjil-Genap di Akhir Pekan

BRO. Pengunjung Hotel dan Restoran serta tempat wisata di Kota Bogor, anjlok hingga 50 persen akibat Penerapan sistem ganjil genap Kota Bogor sebagai upaya menekan penyebaran Covid-19.

“Jumlah penurunan pengunjung restoran di Kota Bogor mencapai 50 persen, namun hotel, mencapai 25 persen mengalami penurunan dengan adanya ganjil-genap yang diberlakukan pada akhir pekan,”ungkap Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Bogor, Yuno Abeta Lahay kepada wartawan.

Untuk itu, Yuno mengatakan, PHRI berencana meminta Pemkot Bogor untuk mengevaluasi terkait kebijakan ganjil-genap. Terutama pada libur panjang

“Rencananya kami mau minta dievaluasi lagi , dicek lagi tepat apa nggaknya,” tutur Yuno.

Sementara itu,berdasarkan data PHRI Kota Bogor, kata Yuno, di Kota Bogor sendiri terdapat sekitar 100 hotel. Serta sekitar 700 restoran.

menanggapi hal itu, Wali Kota Bogor Bima Arya tidak membantah terjadi penurunan selama diberlakukan sistem ganjil genap.

“Tidak hanya hotel dan restoran, tetapi tempat wisata pun terjadi penurunan jumlah kunjungan hingga 50 persen,”kata Bima

Pasalnya, sebelum pandemi Covid-19 pengunjung mencapai 2.000 orang. Namun, selama Covid-19 menurun menjadi 500 orang

“Ini tidak mudah, sabar, mudah-mudahan cepat berlalu. Kita evaluasi terus kebijakannya,” pungkas Bima.

Editor : Azwar Lazuardy

Show More

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button